PILARNEGARA.COM – Ikatan Persatuan Pemuda Mahasiswa Kota Kendari (IPPMK Jakarta) menggelar aksi damai di depan kantor kementerian dalam negeri (MENDAGRI) Jakarta, (1/2/2023)
Mereka menuntut menteri dalam negeri Tito Karnavian mencopot dan mengganti Asmawa Tosepu, AP., M.Si sebagai Pj. Walikota Kendari dan menggantinya dengan pejabat yang lebih berkompeten dan berkinerja baik.
Aksi berjalan damai dengan orasi dari sejumlah Pemuda dan Mahasiswa yang mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian.
dalam aksinya, pemuda dan mahasiswa ini membawa spanduk yang berisi sejumlah tuntutan mereka.
Sejumlah faktor menjadi alasan IPPMK Jakarta meminta Kemendagri untuk memberhentikan dan menarik Asmawa Tosepu, AP., M.Si sebagai PJ. Walikota Kendari.
“kegagalan Pj. Walikota Kendari, diantaranya adanya dugaan terlibat politik praktis, mendukung calon kepala daerah & calon legislatif, pelanggaran jabatan administrasi dan ketidak becusan dalam memimpin daerah serta tidak dapat menumbuhkan ekonomi dan menekan Inflasi sesuai arahan dan harapan bapak Presiden Joko Widodo”, Terang Ada koordinator lapangan aksi Damai di depan Kantor Kementrian dalam negeri.
Adanya kebijakan yang keliru dari Pj. Walikota Kendari banyak usaha dan UMKM yang tutup disebabkan karena ada tagihan ganda pajak dan retribusi yang tinggi sehingga banyak usaha yang gulung tikar, ini sangat bertentangan dengan arahan dan keinginan bapak Presiden Joko Widodo.
“Tentu saya sebagai masyarakat, pemuda dan mahasiswa serta generasi muda Kota Kendari kami sangat prihatin dengan cara dia memimpin daerah dan disitulah letak kekeliruan dan kegagalan dia sebagai PJ. Walikota Kendari,” tegas Korlap.
IPPMK Jakarta juga akan meminta KPK RI segera memeriksa adanya dugaan Penyuapan dan Gratifikasi yang terjadi di lingkungan pemerintah Kota Kendari sejak dipimpin Pj. Walikota Kendari, saat ini fokus kami di Kementrian Dalam Negeri. Tutup Afin salah satu Orator (RED)
