PILARNEGARA.COM – Bendahara Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Islam (PP GPI), David Hamka, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Irjen. Pol. Suyudi Ario Seto, S.IK., S.H., M.Si.
Atas keberhasilan besar dalam mengungkap dan memusnahkan barang bukti narkoba seberat 214,84 ton selama periode satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, terhitung sejak Oktober 2024 hingga kini.
Menurut data BNN, estimasi nilai ekonomi dari barang haram tersebut mencapai Rp 29,3 triliun, angka fantastis yang menggambarkan betapa serius dan masifnya peredaran narkoba di tanah air.
David Hamka menilai, keberhasilan ini bukan sekadar pencapaian institusional, tetapi juga bukti konkret dari implementasi visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya pada poin pembangunan sumber daya manusia unggul dan penegakan hukum yang tegas.
“BNN kali ini benar-benar menjalankan Asta Cita Bapak Presiden. Ini bukan hanya soal penindakan, tapi juga soal keberanian negara menjaga masa depan generasi muda dari kehancuran akibat narkoba,” Ujar David Hamka dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (29/10/2025).
Lebih lanjut, David menegaskan bahwa GPI mendukung penuh langkah langkah tegas aparat dalam memberantas jaringan narkoba hingga ke akar akarnya.
Ia juga mengajak seluruh elemen pemuda untuk bersatu menjaga moral bangsa dari bahaya laten narkotika yang dapat merusak sendi-sendi kehidupan sosial dan keagamaan.
“Pemerintahan Presiden Prabowo sudah menunjukkan arah yang jelas: negara hadir melindungi rakyatnya. Sekarang giliran kita, para pemuda dan masyarakat, ikut menjadi benteng dalam perang melawan narkoba,” Tambahnya.
Dengan capaian monumental ini, David Hamka berharap agar sinergi antara BNN, TNI, Polri, dan seluruh elemen masyarakat terus diperkuat demi terciptanya Indonesia yang bersih, sehat, dan berdaulat dari ancaman narkotika. (RED)
